Sunday, December 2, 2012

Renungan teman hujan



Akhir-akhir ini merasa sulit sekali untuk khusuk dalam sholat, sungguh sedih. karena diri sadar sekali bahwa sholat ngga bisa khusuk. berusaha sekuatnya untuk focus dalam sholat, tapi sering pikiran tiba2 mengembara kemana. teringat urusan2 yang sepele. mengapa, tersadar, sungguh pastilah banyak sekali dosa, sehingga terhalang untuk bermesra dengan NYA.

Kemudian berusaha untuk beristighfar di setiap waktu, sambil dalam hati memohon semoga dosa2 terampuni, agar nikmat sholat khusuk bisa teraih kembali. Tapi tobat memang tidak boleh di bibir saja, beristigfar mohon ampun tidak hanya di ucap saja, tapi juga perilaku yg harus di ubah, sungguh naiv karena tidak tahu perilaku yang mana yg salah, merasa diri sudah "alim", sudah banyak ibadah, padahal sudahkah ikhlas, sudahkan sesuai yg dianjurkan. Sungguh ini yang sangat berbahaya, tidak sadar berbuat dosa dan merasa segala amal terangkat kepadaNYA. Merasa diri suci. 

Ya Allah yang menggenggam jiwa dan fikiranku, hanya dengan pertolongan dan petunjukmu sholat, hidup dan matiku tidak akan sia2. Bimbing setiap nafas dan langkah ini untuk menggapai cintaMU. Sinari qolbu ini agar tak tertipu oleh diri sendiri, terbersih dari segala hal yang merusak jernihnya hati.

Sungguh apalah arti semua yang dipunya (ilmu tinggi, jabatan yang tinggi, harta yang melimpah, keluarga yang sempurna, dan teman yang banyak pula) bila sholat tidak bisa khusuk, tidak bisa tepat waktu, dan tidak sesuai dengan yang diajarkan oleh Rosul SAW. Karena sholat adalah tujuan utama diciptakannya kita, yaitu menyembahNYA.



 “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka menyembahKu”. [Adz-Dzariyat: 56]

Bila hidup bukan untuk Pencipta kita, lalu apalah guna.

Allahualam bissowab



No comments:

Post a Comment